Bukan aku, tapi kenapa mesti aku yang kamu tanya, aku kan tak banyak tahu tentang dia, padahal aku tak pernah merasa ada sesuatu antara aku dengannya, apalagi jika kamu sangkut pautkan aku sampai seperti ini, adanya juga aku yang jadi bingung, kamu tahu sendiri aku hanya sekedar kenal saja dengannya tegur sapa pun hanya sekedar basa basi saja sebagi kawan satu bangsa, diluar itu aku hanya mengenalnya sebatas wajah tapi tak pernah berani unutk berlama- lama untuk bercengkrama dengannya.

Bukan aku, serius aku tak tahu tentang dia, kamu juga tahu hal itu, hari hariku aku habiskan hanya didepan monitor butut atau dikasur lusuh dalam kamar pengapku, tak pernah sekalipun aku bersanding dengannya meski untuk sekedar mencari semilir angin atau mengintip sepenggal senja.

Bukan aku, kenapa harus aku? sangat mustahil jika kamu sandingkan aku dengan dia, aku hanyalah seonggok tanah yang kebetulan bisa menikmati kejamnya hidup dan sesaknya dunia, aku hanyalah si asing yang terbuang dari komunitasku, aku hanyalah aku yang tak satupun peduli akan keberadaanku, sebab aku terlahir bukan atas kehendak siapa- siapa.